Museum Riau Sang Nila Utama : Sejarah, Koleksi Harga Tiket & Jam Buka

Moeseum.id – Museum Riau atau dikenal sebagai Museum Sang Nila Utama Museum Sang Nila Utama adalah museum peninggalan di Pekanbaru, Riau, Indonesia.

Museum ini mengoleksi benda-benda yang berkaitan dengan budaya Melayu-Riau seperti kostum pernikahan Melayu, mainan tradisional, alat musik dan artefak tradisional lainnya.

Tidak jauh dari museum terdapat gedung pameran dan pertunjukan yang disebut Gedung Taman Budaya Riau (“Gedung Taman Budaya Riau).

Nama Sang Nila Utama diambil dari nama seorang pangeran Sriwijaya dari Palembang yang mendirikan Kerajaan Singapura pada tahun 1299.

Sejarah Museum Riau Sang Nila Utama

museum riau sang nila utama

Museum ini dahulu bernama Museum Negeri Provinsi Riau yang didirikan pada tanggal 9 Januari 1991 melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 001/0/1991.

Setelah berlakunya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah yaitu tentang peralihan kewenangan di beberapa Bidang Pemerintahan.

Museum ini berubah nama menjadi Museum Daerah di bawah Dinas Kebudayaan, Kesenian dan Pariwisata Provinsi Riau.

Sang Nila Utama adalah nama yang diberikan kepada seseorang yang berasal dari nama seorang Raja Bintan yang pernah memerintah sekitar abad XIII M di Pulau Bintan.

Nama ini diberikan atas prakarsa Kepala Museum yang saat itu mengangkat beberapa Seniman Budaya Riau pada 13 Oktober 1993 berdasarkan Surat Keputusan No. 227/109.09/MR/C-93.

Koleksi yang Ada di Museum Riau

Museum Sang Nila utama memiliki lebih dari 4.000 koleksi yang dipamerkan di gedung berlantai dua ini.

Koleksi Museum Sang Nila Utama beragam. Terdiri dari berbagai kategori.

  • Geologi – (kumpulan ilmu geologi (fosil, batuan, mineral, dan benda-benda lain yang terbentuk secara alami, seperti andesit dan granit).
  • Biologi – kumpulan benda-benda disiplin ilmu biologi (kerangka manusia, tengkorak, hewan, dan tumbuhan, baik fosil maupun bukan).
  • Etnografi – koleksi budaya disiplin ilmu antropologi yang merupakan hasil budaya atau identitas etnis.
  • Arkeologi – koleksi warisan budaya dari zaman prasejarah hingga pengaruh barat. sekarang (negara, tokoh, golongan, dan sejenisnya), tentang pengumpulan mata uang atau tanda jasa (medali dan sebagainya) dan Heraldika (simbol, tanda jasa dan tanda pangkat resmi (cap atau stempel).
  • Filologi – kumpulan disiplin ilmu filologi (naskah kuno tertulis) tangan yang menggambarkan suatu peristiwa).
  • Keramonologika – koleksi barang pecah belah yang terbuat dari tanah liat yang dibakar.
  • Seni rupa – koleksi yang mengekspresikan pengalaman artistik manusia melalui karya visual atau tiga dimensi.
  • Teknologika – setiap benda atau kumpulan benda yang menunjukkan perkembangan teknologi tradisional ke modern.

Kini Museum Negeri Sang Nila Utama dan Perpustakaan Soeman HS menjadi pusat kunjungan dan destinasi wisata sejarah, budaya dan pendidikan di Pekanbaru.

Harga Tiket Masuk

Umumnya harga tiket masuk tempat wisata berbeda antara hari libur, Minggu atau hari biasa.

Begitu juga dengan Museum Sang Nila Utama, beriku harga tiket masuknya:

  • Rp. 10.000 (Hari Biasa)
  • Rp. 15.000 (Weedkend)

Harga hari biasanya umumnya berarti Senin-Jumat, sedangkan weekend adalah hari Sabtu dan Minggu.

Catatan: Harga sewaktu-waktu dapat berubah!

Jam Buka (Operasional)

Setiap tempat wisata memiliki jam buka dan tutup yang berbeda. Begitu juga dengan destinasi di kota Pekanbaru.

Jam buka dan tutup Museum Sang Nila Utama adalah: Buka pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 15.00 WIB.

Baca juga:

Sekian pembahasan tentang Museum di Kepulauan Riau yang dikenal Museum Sang Nila Utama terkait, sejarah, koleksi, harga tiket, dan jam buka. Semoga bermanfaat.